PERTAMA KALI TELEVISI MASUK KE INDONESIA
Televisi berasal dari bahasa yunani yaitu kata tele yang berarti jauh dan visio yang berasal dari bahasa latin dengan arti penglihatan.dari dua kata yang berasal dari dua bahasa tersebut pengertian simpelnya mungkin "televisi adalah alat untuk melakukan penglihatan jarak jauh" atau dapat juga diartikan sebagai alat komunikasi jarak jauh yang menggunakan media visual atau penglihatan.
Pada masa awal perkembangannya, televisi menggunakan gabungan teknolologi optik,mekanik,dan elektronik untuk merekam, menampilkan, dan menyiarkan gambar visual. Bagaimanapun, pada akhir 1920-an, sistem pertelevisian yang hanya menggunakan teknologi optik dan elektronik saja telah dikembangkan, di mana semua sistem televisi modern menerapkan teknologi ini. Walaupun sistem mekanik akhirnya tidak lagi digunakan, pengetahuan yang didapat dari pengembangan sistem elektromekanis sangatlah penting dalam pengembangan sistem televisi elektronik penuh.
Pada masa awal perkembangannya, televisi menggunakan gabungan teknolologi optik,mekanik,dan elektronik untuk merekam, menampilkan, dan menyiarkan gambar visual. Bagaimanapun, pada akhir 1920-an, sistem pertelevisian yang hanya menggunakan teknologi optik dan elektronik saja telah dikembangkan, di mana semua sistem televisi modern menerapkan teknologi ini. Walaupun sistem mekanik akhirnya tidak lagi digunakan, pengetahuan yang didapat dari pengembangan sistem elektromekanis sangatlah penting dalam pengembangan sistem televisi elektronik penuh.
hadirnya televisi di Indonesia dimulai pada 24 Agustus 1962
di Jakarta dengan stasiun yang dikelola negara TVRI, yang mulai mengudara pada
ulang tahun ketujuh belas Kemerdekaan Indonesia.
Di Indonesia, masalah yang menyangkut pembangunan nasional
hingga sejarah kejatuhan sebuah rezim dapat disaksikan, direkam bahkan dibentuk
dalam muatan pesan disajikan dalam bentuk teknologi tabung kaca ajaib ini.
Sejauh mana televisi memainkan peranannya dalam
pengembangan demokrasi di Indonesia dalam bentuk yang seideal mungkin dijadikan
sebagai perangkat untuk pembentukan masyarakat yang kritis, lebih terdidik dan
dewasa.
. . Monopoli televisi di Indonesia terus berlanjut sampai
1989, ketika komersial pertama stasiun RCTI mulai sebagai stasiun lokal dan
kemudian diberikan lisensi nasional setahun kemudian.
Salah satu acara televisi khas umum untuk hampir setiap
jaringan sinetron. Sinetron biasanya drama seri, opera, tetapi juga dapat
merujuk ke salah satu seri fiksi dan komedi.
Pertama kali masyarakat Indonesia menyaksikan demonstrasi
televisi adalah pada 1955, 29 tahun setelah diperkenalkan pada 1926 dan 26
tahun setelah siaran televisi pertama dunia dibuat pada 1929.
Ini televisi pertama dibawa dari Uni Soviet selama perayaan
anniversary fair 200 tahun Yogyakarta. Pada 25 Juli 1961, ditandatangani
kesepakatan untuk menciptakan komite untuk persiapan pembentukan televisi di
Indonesia.
Hanya selang satu tahun untuk membuat studio, menara siaran,
dan peralatan teknis lainnya di lokasi bekas Akademi Informasi di Senayan.
Siaran TV percobaan pertama adalah liputan langsung dari perayaan HUT ke-17
Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1962 dari Istana Merdeka Jakarta.
HUT ke 17 tersebut yang diselenggarakan oleh Divisi Televisi
Radio dan Biro Komite Televisi Organizing. Hari yang dikenal sebagai kelahiran
Televisi Republik Indonesia atau TVRI, stasiun televisi pertama di Indonesia.
0 Response to "PERTAMA KALI TELEVISI MASUK KE INDONESIA"
Post a Comment